19 Februari 2009

Sony Ericsson Mengurungkan Niat Membuat Ponsel PlayStation

Niat Sony Ericsson untuk membuat merek telepon seluler PlayStation dikandaskan oleh Sony. Sebagai salah satu perusahaan ponsel ternama, Sony Ericsson selalu berusaha membuat merek baru yang membuatnya dapat bersaing di dunia komunikasi nirkabel. Contoh terbaru mengenai usaha Sony Ericsson terlihat dari seri ponsel Walkman dan Cybershot (kamera beresolusi tingkat tinggi).

Penggunaan merek Sony untuk diaplikasikan dalam telepon seluler bukan hal baru lagi bagi Sony Ericsson. Misalnya, Cybershot yang merupakan merek kamera Sony dan Bravia (ponsel merek ini hanya dikeluarkan di Jepang) yang dikenal sebagai merek televisi hi-def milik Sony. Oleh karena itu, sudah wajar apabila langkah yang diambil Sony Ericsson berikutnya adalah menggabungkan game (dalam hal ini PSP) dengan telepon seluler.

Penolakan secara resmi dikemukakan oleh pihak direksi Sony pada akhir 2008. Menurut beberapa sumber, pihak Sony menyampaikan kepada pihak Sony Ericsson bahwa mereka hanya akan melisensi merek PlayStation ke dalam ponsel jika pihak Sony sendiri yang membuatnya.

Hal ini akan semakin menyulitkan posisi keuangan Sony Ericsson yang dilaporkan mengalami kerugian besar pada kwartal keempat 2008 sebesar US$ 247 juta. Kerugian tersebut terjadi disebabkan oleh penjualan yang menurun drastis sebesar 6,6 juta unit dibandingkan kwartal yang sama pada tahun 2007. Penurunan tersebut terjadi karena rendahnya angka penjualan pada liburan akhir 2008 (hanya terjual 24,2 juta unit). Pihak Sony Ericsson menyalahkan kerugian tersebut terjadi akibat krisis ekonomi global yang melanda di seluruh dunia.

Sumber: mobile today

0 comments: