18 Februari 2016

Frasa Bahasa Jepang yang Berguna Bagi Pemula (Bagian Akhir)

Inilah bagian akhir dari rangkaian beberapa Frasa Bahasa Jepang yang Berguna Bagi Pemula. Semoga frasa ini dapat membantu para pemula dalam mempelajari Bahasa Jepang. Belajar bahasa intinya adalah praktik dan kebiasaan. Semakin banyak dipraktikan akan semakin terasah kemampuan kita dalam mempelajari suatu bahasa.

Bagian akhir ini adalah mengungkapkan rasa terima kasih. Mungkin kalian sudah pernah mendengarnya atau mempraktikannya.

·      Terima kasih banyak atas semuanya.
いろいろとありがとうございます。 (= iro iro to arigatou gozaimasu.)

·      Saya merasa senang. Sampai ketemu lagi di pelajaran selanjutnya.
とても楽しかったです!また次のレッスンお会いしましょう。 (= totemo tanoshi katta desu! Mata tsugi no ressun de oai shimashou.)

·      Saya merasa senang bercakap-cakap denganmu.
(あなたと話せて)とても楽しかったです。 (= [anata to hanasete ] totemo tanoshi katta desu.)

·      Saya mendapat banyak pelajaran hari ini. Terima kasih banyak.

今日は大変勉強になりました。ありがとうございます。 (= kyou wa taihen benkyou ni narimashita. arigatou gozaimasu.)

Frasa Bahasa Jepang yang Berguna Bagi Pemula (Bagian 6)

Bagi pembelajar Bahasa Jepang tingkat dasar, membaca huruf hiragana maupun katakana adalah sesuatu yang wajib. Namun, jika huruf ini dibentuk ke dalam kanji, tentu sulit bagi pemula. Di bagian 6 ini, ada beberapa frasa untuk mengungkapkan/menyatakan jika kita mengalami kesulitan membaca tulisan kanji. Biasanya, dalam tulisan tertentu, aksara hiragana atau katakana, ditampilkan di atas huruf kanji untuk mempermudah pembaca memahami artinya. Namun, dalam konteks tertentu, aksara hiragana atau katakana tidak ditampilkan, misalnya di surat kabar, papan pengumuman, dan sebagainya.

·      Bagaimana saya mengucapkan ini?
それをどう表現したらいいでしょうか? (= sore wo dou hyougen shitara ii deshou ka?)

·      Itu adalah satu-satunya frasa yang bisa saya ungkapkan.
それは、私が思い付く唯一のフレーズです。 (= sore wa, watashi ga omoitsuku yuiitsu no freezu desu.)

フレーズ (= fureezu)” bisa juga diganti dengan “言葉 (= kotoba)” yang berarti “kata.”


Kalau kamu kesulitan mau mengungkapkan sesuatu, bisa menggunakan “あの。。。” (= ano…) atau “えっと。。。” (= etto…). Artinya sama halnya dengan “anu…” atau “maaf/permisi”. Dalam anime ataupun drama Jepang sering terdengar kata ini.

15 Februari 2016

Frasa Bahasa Jepang yang Berguna Bagi Pemula (Bagian 5)

Di bagian 5 ini masih berhubungan dengan bagian sebelumnya. Di bagian ini, aka nada beberapa frasa untuk bertanya atau menerangkan frasa/kata apa yang seharusnya digunakan dalam percakapan. Kata-kata dalam Bahasa Jepang, jumlahnya sangat banyak. Penggunaannya juga disesuaikan dengan konteks supaya dalam percakapan terlihat lebih wajar dan bisa saling memahami antara penutur dan lawan bicara.

·      Apakah wajar menggunakan “…”?
「。。。」を、よく使いますか? (= “…” wo, yoku tsukaimasu ka?)

·      Dalam bahasa Jepang, frasa itu sering digunakan.
それは、日本語でよく使われるフレーズです。 (= sore wa, nihongo de yoku tsukawareru freezu desu.)

·      Mana yang lebih sering digunakan dalam percakapan?
会話では、どちらがより使われますか? (= kaiwa dewa, dochira ga yori tsukawaremasu ka?)

·      Manakah yang terdengar lebih wajar dalam percakapan?
会話では、どういう言い方自然ですか? (= kaiwa dewa, dou iu ii kata ga shizen desu ka?)

·      Dalam situasi apa saya/aku seharusnya menggunakannya?
どういう状況で使えますか? (= do iu joukyou de tsukaemasu ka?)

·      Dalam situasi apa Anda/kamu menggunakan “…”?
「。。。」ってどういう状況で使いますか? (= “…” tte dou iu joukyou de tsukaimasu ka?)

·      … digunakan dalam percakapan.
。。。は会話では使います。 (= … wa kaiwa dewa tsukaimasu.)

·      … tidak digunakan dalam percakapan.
。。。会話では使いません。 (= … kaiwa dewa tsukaimasen.)

。。。会話では使われません。 (= … kaiwa dewa tsukawaremasen.)

Frasa Bahasa Jepang yang Berguna Bagi Pemula (Bagian 4)

Bagian 4 ini akan mengungkapkan bagaimana kita menanggapi suatu kata/frasa yang menurut kita pribadi lebih mudah dipahami daripada lawan bicara. Kalimat yang umum digunakan adalah “Bukankah … lebih umum/lazim?”

·      Bukankah ‘…’ lebih umum?
。。。はもっと自然に聞こえますか? (= … wa motto shizen ni kikoemasu ka?)

·      Yang mana yang lebih umum?
どちらがもっと自然に聞こえますか? (= dochira ga motto shizen ni kikoemasu ka?)

·      Yang ini lebih umum.
これはより自然です。 (= kore wa yori shizen desu.)

·      Yang ini juga lebih umum.
これもより自然です。 (= kore mo yori shizen desu.)

·      Dalam percakapan, yang mana yang lebih umum?
会話では、どちらがより自然ですか? (= kaiwa dewa, dochira ga yori shizen desu ka?)

·      Kapan saya/aku bisa menggunakan ‘…’?

「。。。」は、いつ言えばいいんですか? (= ‘…’ wa, itsu ieba ii n desu ka?)

09 Februari 2016

Frasa Bahasa Jepang yang Berguna Bagi Pemula (Bagian 3)

Bagian 3 ini juga masih ada hubungan dengan bagian 1 dan 2. Dalam bagian 3 ini, akan ada beberapa frasa tentang bagaimana meminta menuliskan sesuatu jika kalian masih belum memahami kata/kalimat yang diucapkan oleh lawan bicara kalian.

·      Tolong tuliskan!
書いて下さい。 (= kaite kudasai.)

·      Bisakah Anda/kamu menuliskannya?
書いていただけますか? (= kaite itadakemasu ka?)

·      Bisakah Anda/kamu menuliskan yang baru saja Anda/kamu ucapkan?
今おっしゃったことを書いていただけますか? (= ima osshatta koto wo kaite itadakemasu ka?)

·      Bisakah Anda/kamu mengetikkannya ke dalam chat box?

チャットボックスに入力していただけますか? (= chatto bokkusu ni nyuuryoku shite itadakemasu ka?)

06 Februari 2016

Frasa Bahasa Jepang yang Berguna Bagi Pemula (Bagian 2)

Di bagian 1 sudah dijabarkan beberapa frasa jika kamu tidak paham maksud lawan bicaramu. Di bagian 2 ini, masih berhubungan dengan bagian 1. Jika kamu sudah dijelaskan oleh lawan bicaramu tapi kamu masih tidak paham juga, coba pakai cara ini.

Bisa diulangi? / Bisa katakan lagi?

·      Tolong ulangi perkataanmu tadi.
もう一度言ってください。 (= mou ichido itte kudasai.)

·      Maukah kau mengulangi perkataanmu tadi?
もう一度言っていただけますか? (= mou ichido itte itadakemasuka?)

·      Maaf. Saya/Aku kurang paham maksudmu.
すみません。おっしゃったことが聞き取れませんでした。 (= sumimasen. osshatta koto ga kikitoremasen deshita.)

·      Bisakah Anda/kau mengatakannya dengan lebih pelan?
もう少しゆっくり話していただけますか? (= mou sukoshi yukkuri hanashite itadakemasu ka?)

·      Maukah Anda/kau menjelaskannya ke dalam Bahasa Jepang yang sederhana?
それをより簡単な日本語で説明していただくことは可能ですか? (= sore wo yori kantan na nihongo de setsumei shite itadaku koto wa kanou desu ka?)

Kata “いただけ (= itadake)” umumnya digunakan dalam situasi seperti contoh di atas. Artinya adalah “Bisakah Anda/kau …?” atau “Maukah Anda/kau …?”


Frasa Bahasa Jepang yang Berguna Bagi Pemula (Bagian 1)

Bagi penggemar anime atau drama Jepang, dua media ini adalah media yang cocok untuk belajar Bahasa Jepang. Meski level percakapan yang diucapkan karakternya kadang susah untuk kita ucapkan, tapi hal itulah yang membuat pemula ingin mempelajari lebih jauh tentang salah satu bahasa yang diakui paling sulit ini.

Dalam postingan kali ini, saya akan membahas frasa yang berguna dalam Bahasa Jepang.
Bagian 1 ini akan membahas salah satu hal dasar dalam belajar bahasa yaitu percakapan. Dalam belajar bahasa apapun, hal inilah yang membuat bahasa ada di dunia ini. Namun, bagaimana bila saat asyik mengobrol, kamu tidak paham maksud lawan bicara? Apa yang akan kamu lakukan? Salah satu caranya adalah memintanya mengatakan frasa/kalimat itu sekali lagi dengan pelan sehingga kamu bisa memahaminya.

Apa maksudnya …?
Kalimat yang paling banyak digunakan untuk menanyakan “kata” atau “frasa” adalah dengan menggunakan “どういう意味ですか?(= dō iu imi desuka?)” Artinya “maksudnya apa ya?

·      … artinya/maksudnya apa ya?
。。。はどういう意味ですか?(… wa dō iu imi desu ka?)
·      Ini artinya/maksudnya …
。。。という意味です。(… to iu imi desu.)
Jika Anda mendengar seseorang menjelaskan arti/makna suatu “kata” atau “frasa” (atau jika Anda yang menjelaskannya), frasa yang umum digunakan adalah “という意味 (to iu imi)”.

「と」[to] dalam konteks ini adalah partikel yang digunakan untuk mengutip sesuatu. Anggap saja tanda kutip.
「いう」[iu] (kadang ditulis 言う) artinya “mengatakan”.
Kalau digabungkan, という (to iu) artinya “disebut/bernama”. Misalnya, kalimat “東京という所 (Tōkyō to iu tokoro) = Tempat bernama Tokyo.

Contoh lainnya:
インドネシアという所から来ました (Indoneshia to iu tokoro kara kimashita) = Saya berasal dari negara bernama Indonesia.
これは寿司という料理です (Kore wa sushi to iu ryōri desu.) = Ini makanan yang disebut sushi.

Apa artinya …? / Apa sih … itu?
·      。。。って何ですか? (… tte nan desu ka?)
·      。。。って何? (… tte nani?)

Jika situasinya tidak resmi, bisa menggunakan “って何?” artinya sama dengan yang di atasnya. Yang atas, digunakan untuk situasi yg resmi, misalnya berbicara kepada orang yg belum dikenal, guru, dan orang yang lebih tua.